Kunci Jalan Sukses

H. R. Taufiqurrochman, MA 

Banyak orang yang menghentikan langkahnya karena dia tidak melihat jalan sukses. Misalnya, seseorang dengan penghasilan pas-pasan menghentikan langkahnya untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang pendidikan tinggi karena merasa tidak mampu mempersiapkan biayanya. Dia bingung, “dari mana uang untuk membayar kuliah?”.

Banyak yang ingin bisnis, tetapi dia bingung, “Dari mana saya mendapatkan modal?”
Di depan terlihat gelap sehingga mereka mengurungkan niatnya untuk melangkah. Mereka berhenti karena tidak melihat jalan sukses.

Lalu, bagaimana agar kita bisa melihat jalan sukses?

Belajarlah Pada Lampu Mobil

Langkah pertama, nyalakan lampu Anda. Lampu adalah penerang. Lampu itu adalah ilmu. Dan, ilmu yang perlu Anda miliki saat ini adalah ilmu untuk melangkah, menapaki jalan yang sudah ada di depan mata. Jangan dulu berpikir terlalu jauh, mulailah dengan apa yang ada di depan mata.

Lampu mobil hanya menerangi beberapa meter ke depan. Tidak ada lampu mobil yng sanggup menerangi sampai 1 KM ke depan. Namun, pada kenyataan sebuah mobil bisa melalui jalan ratusan kilometer dalam kegelapan.

Teruslah Melangkah
Meski lampu mobil Anda hanya menerangi beberapa meter atau puluhan meter, setelah melangkah, Anda akan menemukan jalan selanjutnya. Jalan selanjutkan akan tersinari. Maka lalui jalan itu, dan jalan selanjutnya akan tersinari lagi, terus menerus.

Jika Anda diam, Anda tidak akan melihat jalan yang jauh karena gelap atau karena bumi ini bulat. Anda akan menemukan jalan berikutnya jika Anda mau melangkah, mengarungi jalan yang sudah terlihat saat ini. Anda akan menemukan jalan sukses jika Anda terus melangkah.

Mulailah Dari Apa Yang Ada
Saat Anda ingin mencapai tujuan yang besar, mulailah dengan apa yang ada. Mulailah dengan modal yang Anda miliki saat ini, baik itu ilmu, pengalaman, pengetahuan, buku, benda fisik yang ada, atau apa pun aset yang Anda miliki saat ini. Mungkin apa yang Anda miliki saat ini belum mencukupi untuk meraih tujuan yang besar, tetapi jika sudah cukup untuk menapaki langkah pertama, maka ayunkan langkah Anda.

Tetap Nyalakan Lampu Anda
Lalu, bagaimana jika di tengah jalan nanti kita kehilangan arah? Anda akan kehilangan arah jika lampu mobil Anda padam. Selama lampu mobil nyala, Anda akan terus melihat jalan yang harus di tempuh. Anda tidak akan kehilangan arah.

Bagaimana agar “lampu” Anda tetap menyala? 

· Pertama, tetaplah belajar. Sambil Anda melangkah, Anda harus tetap belajar agar mengetahui apa langkah selanjutnya. 

· Kedua, latihkan kemampuan kreativitas Anda. Kenapa simbol ide selalu dengan bola lampu? Sebab ide-ide Anda adalah penerang jalan. Anda akan bisa melihat jalan selanjutnya jika Anda terus-menerus mampu menghasilkan ide. 

· Ketiga, miliki mentor atau tim sebagai tempat bertanya. Jika ada kehabisan ilmu dan ide, maka Anda bisa mendapatkannya dari mentor atau tim yang Anda miliki. 

Orang-orang yang mengalami kebingungan di tengah jalan, biasanya orang yang tidak memiliki setidaknya salah satu tiga hal diatas. ketiga hal diataslah yang akan menjaga agar lampu Anda tetap menyala. Dan, selama lampu Anda tetap menyala, Anda akan menemukan jalan sukses.

Jika Salah Jalan
Tidak ada yang menjamin Anda tidak akan salah jalan. Kemungkinan itu selalu ada. Namun tidak perlu takut.
Pertama, jika Anda terus belajar, maka salah langkah bisa dikurangi. Orang melakukan kesalahan seringkali karena tidak tahu.

Kedua, jika salah, maka carilah jalan lain. Jika Anda menemukan jalan buntu, mundurlah dan cobalah jalan lain. Salah jalan itu biasa, tetapi bukan itu yang membuat Anda gagal. Anda gagal hanya jika Anda berhenti di jalan, atau dengan kata lain menyerah.

Jadi, nyalakan lampu Anda, ambillah langkah pertama, Anda akan menemukan jalan sukses itu. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Khutbah Jumat; Menepati Janji

Profil Singkat KH. Muhammad Bakhiet

SYAIR ABU NAWAS